Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Sepeda motor merupakan kendaraan yang paling banyak dipakai di dunia khususnya di Indonesia. Hal ini membuat menarik untuk mengetahui sejarah sepeda motor. Sepeda motor pertama di buat oleh mekanik Jerman Gottlieb Daimler tahun 1885. Sepeda tersebut memiliki empat roda, termasuk dua roda tambahan seperti roda pada sepeda anak-anak. Putra Daimler menjadi orang pertama yang mengendarai sepeda motor ketika dia mencoba kreasi ayahnya tersebut pada tanggal 10 November 1885 dengan kecepatan mendekati 10Kpj. Beberapa model sepeda motor kemudian di perkenalkan di Jerman, Perancis dan Inggris dengan fokus pengembangan pada kepraktisannya sebagai alat transportasi. Tahun 1903, Arthur Davidson dan saudaranya Walter bersama tetangganya William Harley membuat motor Harley-Davidson yang pertama. Setahun kemudian mereka mulai memproduksi sepeda motor untuk di jual. Tahun 1909 Harley-Davidson mengenalkan mesin V-Twin yang pertama, yang memiliki dua silinder dengan konfigurasi seperti huruf “V”. Mesin tersebut memiliki suara yang besar, bergemuruh dan terkesan jantan, tak lama mesin tersebut menjadi mesin Amerika klasik. Selama tahun 1914, bentuk dasar dari sepeda motor modern mulai terbentuk. Bentuk tersebut meliputi peletakan mesin di antara roda depan dan belakang dan sebuah rantai untuk mentransfer tenaga dari mesin ke roda belakang. Selama Perang Dunia I 1914-1918, sepeda motor terbukti sebagai sarana transportasi yang tangguh bagi militer Amerika dan Eropa, mampu mengurangi beban jalan raya dan mampu membawa alat komunikasi jauh lebih ke depan garis pertempuran. Sesudah perang, penggunaan sepeda motor menyebar luas ke Eropa dan Amerika. Sampai tahun 1950-an, kebanyakan sepeda motor di Amerika utara di produksi oleh Harley-Davidson atau oleh perusahaan Inggris seperti Birmingham Small Arms Company BSA, Norton, dan Triumph. Periode 1960 dan 1970, perusahaan Jepang seperti Honda, Kawasaki, Suzuki, dan Yamaha, mulai memperkenalkan sepeda motor dengan pengembangan pada mesin dan suspensi dan mereka mampu bersaing dengan produsen motor yang sudak lebih dulu ada. Kelak, sepeda motor dengan mesin 4 tak 750 sampai 1200 cc yang bertenaga besar produksi mereka akan mendominasi pasar sepeda motor jalan raya, sementara mesin 2 tak yang ber-cc 250 sampai 500 akan menguasai pasar sepeda motor off-road. Dari awal kemunculannya hingga sekarang, telah banyak perubahan dan perkembangan yang pesat. Tak mengherankan kalau sekarang banyak motor-motor keren yang ada di jalanan. Lihat Otomotif Selengkapnya
Indonesiatelah melaksanakan pemilu sejak 1955. Saat itu, ada empat partai politik yang memiliki basis massa yang besar, namun PNI tercatat sebagai pemenang Pemilu 1955. Saat era Presiden Soekarno, muncul dinamika kepemimpinan yang menyebabkan tidak ada lagi pelaksanaan pemilu di era Orde Lama. – Apakabar Readers MBI semua. Segala sesuatu terwujud pasti ada yang mengawalinya dan tidak langsung menjadi sempurna. Biasanya dimulai dengan kemunculan sesuatu yang masih sederhana dan masih banyak memiliki kekurangan. Nah, sesuai dengan judul di atas maka Motor Blog Info akan bahas satu persatu dimulai dari generasi pertama sampai generasi terkini yang pernah dan sedang hadir di tanah air. Karena pembahasannya sangat panjang maka Motor Blog Info bagi menjadi dua bagian. Untuk kali ini bagian yang pertama dulu. Sepeda motor CB100 pertama kali diimpor oleh PT. Federal Motor sebelum berganti nama menjadi PT. Astra Honda Motor pada tahun 1971 dengan kode Honda K1. PT. Federal Motor sendiri baru berdiri pada 11 Juni 1971. Kehadiran Honda CB100 K1 ini meneruskan perjalanan para pendahulunya seperti Honda S90Z dengan tampilan yang lebih baik, tenaga yang lebih mumpuni serta posisi berkendara yang pastinya juga lebih nyaman. Itulah beberapa alasan mengapa Honda CB Pertama di Nusantara ini bisa memiliki beberapa varian tersendiri walau hanya bermodalkan mesin berkapasitas 100cc. Honda S90Z adalah sepeda motor yang pertama kali diproduksi oleh PT. Federal Motor dengan model bertype bisnis bermesin 4 langkah dengan kapasitas isi silinder 90 cc. Memproduksi disini sebenarnya hanya merakit karena pada saat itu PT. Federal Motor masih mengimpor seluruh komponen motor dari Jepang dalam bentuk CKD Completely Knock Down. Pasti Readers mulai berpikir motor Honda jaman dulu kualitasnya jauh lebih bagus daripada sekarang. Tepat sekali. Tapi ya itu harganya muahal banget dan hanya orang-orang tertentu yang bisa beli. Kebijakan pemerintah dalam hal lokalisasi komponen otomotif mendorong PT. Federal Motor memproduksi berbagai komponen sepeda motor di dalam negeri melalui beberapa anak perusahaan, diantaranya PT. Honda Federal 1974 memproduksi komponen-komponen dasar sepeda motor Honda seperti rangka, roda, knalpot, dsb. PT. Showa Manufacturing Indonesia 1979 khusus memproduksi peredam kejut. PT. Honda Astra Engine Manufacturing 1984 memproduksi mesin sepeda motor. PT. Federal Izumi Manufacturing 1990 khusus memproduksi piston. Ada banyak type CB yang dikeluarkan Honda tetapi tidak semua type tersedia di tiap negara. Di Indonesia jenis CB yang diproduksi adalah Honda CB100, CB125, CB175, dan CB200. Tiga type terakhir tersedia pula dalam silinder ganda, namun di Indonesia CB100 dan CB125 mesin silinder tunggal lebih disukai karena harganya yang murah, perawatannya mudah dan fleksibel untuk dimodifikasi. Honda CB100 K1 masuk ke Indonesia tahun 1971, sedangkan Honda CB100 K2 masuk ke Indonesia tahun 1972. Dalam kurun waktu 1 dekade 1971 – 1981 jumlah total penjualan Honda CB di tanah air mencapai 600 ribu unit rata-rata 5 ribu unit per bulan. Hmm… berarti kira-kira sama dengan penjualan buyutnya CB100 yaitu Honda CB150R SF. Dalam kurun waktu 11 tahun, mulai dari tahun 1971 sampai tahun 1982 Honda CB100 ini memiliki 5 varian yang sudah tersebar di bumi pertiwi ini. Varian tersebut diantaranya adalah Baca lebih lanjut disini… Atau anda bisa baca halaman lain berikut ini Page 2 = Honda CB100 K1 1971 Page 3 = Honda CB100 K2 / CB Gelatik 1972-1975 Page 4 = Honda CB100 K3 1976-1981 Page 5 = Honda CB100 K5 1981-1985 Page 6 = Honda CB100N 1982 Read the newest postSejarahdan Evolusi "Sang legenda" Honda Cb dari masa ke masa Apa itu Honda CB? Motor Tua itu kini tengah naik daun. Disamping harganya yang murah juga enak buat dimodifikasi karena bisa dicangkokan komponen mesin generasi HONDA semisal GL 100, GL PRO, TIGER juga bisa mencaplok komponen motor lain semisan SHOCK Depan RX-KING dll.
Melanjutkan artikel sebelumnya, kali ini akan diulas sejarah sepeda motor Honda CB100 varian akhir di Indonesia. Sebelum memasuki pembahasan, apakah sebelumnya ada terpikir “CB” itu singkatan dari apa? Memang diluar banyak diperdebatkan kapanjangan CB itu sendiri, ada yang mengganggap “Central Battery” ,” Contact Breaker” , “City Bike”, “Classic Bike” dan masih banyak asumsi lainnya. Namun sampai saat ini pihak Honda belum mempublikasikan kepanjangan CB itu sendiri. Untuk itu sebaiknya tidak usah diperdebatkan kepanjangan dari CB, karena pihak Honda juga mengklaim jika CB merupakan seri produksi dari motornya, layaknya CBR atau CBX. Pada pembahasan sebelumnya telah diulas sejarah sepeda motor Honda CB 100 K1 sampai CB100 K3, dengan tahun produksi 70’an awal hingga 80’an awal dengan Honda CB100 K3 atau lebih dikenal CB Gelatik, motor yang dipakai dalam film Dilan. Berikut ini sejarah motor honda CB 100 di masa-masa akhir produksinya 1. Honda CB100 K5 1981-1985 Di pasaran Indonesia, setelah Honda CB100 K3 langsung melompat ke Honda CB100 K5, mengapa demikian? Hal tersebut tidak lain karena berdasarkan sejarah Honda CB100 K4 tidak pernah masuk dan dipasarkan di Indonesia. Menurut sumber informasi yang ada Honda CB K4 memiliki sasis dan desain layaknya Honda GL 100. Lalu bagaimana dengan Honda CB100 K5? Varian Honda CB100 K5 tidak mengalami perubahan pada sektor mesinnya. Honda CB100 K5 masih menggunakan kubikasi mesin 1 silinder 99cc dengan menggunakan pengapian platina. Ukuran ban yang digunakan adalah pada bagian depan dan -18 pada bagian belakang, dan keduanya dilengkapi dengan rem tromol. Memiliki kapasitas tangki 10 liter, CB100 K5 dapat menghasilkan top speed 110kmph dengan menyemburkan tenaga 11,5 HP pada putaran mesin 10500 rpm. Hal yang menjadi ciri khas sekaligus pembeda dengan varian sebelumnya, Honda CB 100-K5 adalah yang merupakan seri-seri akhir CB dan menjelang ke peralihan ke Honda GL memiliki desain yang mirip dengan Honda GL 100. Hal tersebut dapat dilihat dari bentuk jok yang lebih datar, dengan tangki dan striping yang berbeda dengan CB seri sebelumnya. Honda CB100 K5 deskgram 2. Honda CB100 N Honda setelah mengeluarkan varian K5, yang jarang diketahui kita adalah pabrik motor Honda juga mengeluarkan Honda CB versi N atau Honda CB100 N. CB100 N memiliki bentuk yang sangat berbeda dengan seri pendahulunya, meskipun memiliki mesin yang sama dengan sebelumnya. Honda CB100 N adalah awal dan cikal bakal munculnya Honda GL Max. Mengapa? Tentu, karena CB100 N memiliki desain yang ditonjolkan dengan tangki khas dari Honda GL Max.krceQg1. 67 73 57 272 455 380 204 167 31