Karakterkarakter setiap bahan pada umumnya ditentukan oleh susunan unsur-unsur pembentuknya. Seorang pengrajin harus dapat memadukan aspek bentuk, fungsi, serta bahan agar hasilnya menjadi optimal. Ketiga aspek tersebut saling berkait dan bekerjasama. Berikut dijelaskan contoh proses produksi kerajinan dari bahan limbah kulit jagung.
PENGERTIAN / CONTOH KERAJINAN TEKSTIL – Adalah sebuah karya yang dibuat dari bahan limbah tekstil. Untuk membuat kerajinan tangan ini membutuhkan langkah awal yaitu mendesain dan merancang produk tersebut. Hal ini bertujuan untuk memudahkan dalam pembuatan karya tersebut. Saat ini, hasil dari kerajinan tangan tekstil pun sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Macam-macam kerajinan tekstil itu seperti pakaian sebagai kebutuhan sandang, taplak meja, sarung bantal, dan sprei pelapis dan aneka sandang lainnya yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Nah, pada artikel ini Satu Jam akan membahas semua hal yang berkaitan dengan kerajinan tekstil. Di Indonesia sendiri kerajinan tekstil terbagi menjadi 2 yaitu kerajinan tekstil modern dan kerajinan tekstil tradisional. Masing-masing kerajinan ada fungsinya masing-masing. Boleh lho kalau kamu mau nonton video ini Kerajinan modern biasanya digunakan untuk kebutuhan praktis dan fungsional. Sedangkan untuk kerajinan tradisional biasanya digunakan sebagai simbolis dalam berbagai upacara adat. Agar dapat lebih mengerti apa itu kerajinan tekstil kamu dapat membaca ulasan berikut ini, mari disimak ya. Kerajinan Batik Batik adalah sebuah karya seni yang mempunyai nilai seni tinggi yang sudah diakui dunia. Peralatan untuk membatik pun sangat sederhana seperti canting atau kuas yang biasa digunakan untuk membuat pola tertentu pada kain. Untuk mewarnai kain tekstiknya sendiri kamu dapat menggunakan teknik tutup celup. Kerajinan tekstil batik ini sebenarnya warisan budaya nusantara dan menjadi salah satu ciri khas bangsa Indonesia. Kerajinan Sulam Kerajinan sulam atau biasa dikenal dengan nama bordir adalah sebuah hiasan yang dibuat di kain atau bahan lain dengan menggunakan benang dan jarum. Kerajinan sulat juga tidak hanya menggunakan benar saja, namun juga bisa menggunakan bahan lin seperti manik-manik, logam, payet dan bahkan bulu burung. Kerajinan sulam ini pun terdiri dari berbagai jenis jadi tergantung pada hasil dari kerajinan tersebut misalnya sulam terawang, sulam timbul, sulam datar, dan masih banyak lagi yang lainnya. Kerajinan Jahit Perca Perca adalah sisa-sisa kain untuk membuat pakaian atau pun kerajinan tekstil lainnya. Jahit perca adalah sebuah proses membuat sebuah produk kerajinan tekstil dengan menggunakan bahan-bahan potongan kain perca. Cara membuat kerajinan perca adalah menggabungkan kain perca lalu dijahit kembali menggunakan pola yang sudah direncanakan. Jahit perca sendiri berfokus pada teknik menjahitnya bukan pada bahan yang digunakan. Kerajinan Jahit Tindas Jahit tindas atau biasa dikenal dengan quilting adalah salah satu teknik menghias permukaan kain dengan cara membuat lapisan dengan bahan pelapis. Kemudian dijahit tindas pada permukaan kain tersebut. Jahit tindas biasa digunakan untuk membuat selimut dengan hiasan-hiasan timbul Kerajinan Tapestry Contoh kerajinan tapestry Pict by. Kerajinan tapestry adalah salah satu karya tekstil pertama tertua yang dibuat oleh manusia. Konsep dari kerjinan tekstil tapestry adalah proses penenunan yang menggunakan 2 buah benang saling bersilang. Dalam kerajinan tapestry, bagian benang yang sejajar dengan panjang disebut wrap benang lungsin, dan bagian benang yang sejajar dengan lebar disebut weft benang pakan. Menurut sejarah, kerajinan tapestry telah diproduksi dan digunakan oleh manusia sejak abad ke 3 SM. Hal ini diperkuat dengan ditemukannya artefak kerajinan tapestry Yunani di gurun Tarim Basin, dalam kondisi terawetkan. Kerajinan tapestry kembali diproduksi secara massal pada abad ke-14 masehi. Benua Eropa adalah tempat-tempat pertama yang memproduksi kerajinan tapestry secara massal. Seiring perkembangan zaman, kerajinan tapestry mulai dikenal dan diproduksi diluar benua Eropa, seperti Belanda, Prancis, Amerika, dan negara-negara lainnya. Kerajinan tapestry terus mengalami perkembangan signifikan dari tahun ke tahun. Hingga pada tahun 1990-an, kerajinan tapesty mulai diproduksi secara mekanis, melalui cara alat tenun Jacquard. Bahkan, kini tahun 2016 kerajinan tapestry telah diproduksi secara mekanis + digital.. Seperti yang dilansir dari halaman tentang proyek Jacquard Google, bahwa google kini tengah bekerjasama dengan pabrik teksil dalam proyek pembuatan teknologi khusus tenun. Proyek Jackquard Google bertujuan menggabungkan antara alat tenun Jacquard karya tekstil dengan teknologi digital, sehingga diharapkan kita bisa mengakses teknologi hanya dengan sentuhan pada bahan pakain kita. Sebagai tambahan informasi, berikut adalah video proyek Jacquard Google dan bagaimana cara kerjanya. Kerajinan Cetak Saring Cetak saring adalah sebuah proses cetak dengan menggunakan layar. Layar tersebut dapat dibuat dengan bahan nylon atau sutra yang telah didesain dengan kerapatan dan pola tertentu. Layar ini pun kemudian diberi pola yang berasal dari negatif desain yang telah dibuat sebelumnya. Untuk membuatnya kain ini dapat direntangkan dengan kuat agar menghasilkan layar dan hasil cetakanya yang datar. Setelah dimasukkan fotoresis dan disinari, layar tersebut akan terbentuk bagian-bagian yang bisa dilalui tinta dan ada juga yang tidak. Salah satu contoh jerajinan cetak saring adalah sablon. Kerajinan Tenun Kerajinan tenun adalah salah satu teknik untuk membuat kain. Di Indonesia sendiri pada setiap daerahnya memiliki kain tradisionalnya masing-masing. Pada proses pengerjaannya pun menggunakan teknik tenun yang beragam. Sehingga dihasilkan ciri khas tersendiri dalam membuat kain tenun itu. Sehingga, dengan melihat motif dan warna kain tertentu orang sudah dapat mengetahui dari mana asal kain tenun tersebut dibuat. Ada rasa bangga jika menggunakan kain tenun yang berasal dari daerahnya. Masyarakat Timor contohnya mereka lebih menonjolkan corak motif burung, cecak, buata, dan motif kaif pada kain-kain yang dibuatnya. Untuk daerah lain pun corak motif bunga-bunga atau daun-daun lebih ditonjolkan dan corak motif binatang hanya sebagai pemanis semata. Kerajinan Makrame Makrame adalah jenis kerajinan untuk membuat simpul dan menggarap untaian benar dari awal pembuatan hingga menjadi satu kain tenun. Hasil dari kerajinan makrame sendiri mempunyai kekuatan, fungsi, dan keindahannya berbeda-beda. Untuk fungsinya sendiri dapat dilihat dari produk yang dihasilkan. Sedangkan kekuatan produknya sangat bergantung dengan bahan apa yang digunakan dalam pembuatannya. Fungsi dari Kerajinan Tekstil Untuk Benda Terapan Karya seni kriya yang sering kali kita jumpai memiliki banyak sekali fungsi. Di samping bisa digunakan untuk benda pajangan, karya seni kriya juga memiliki fungsi praktis, karena fungsi merupakan hal yang sangat diutamakan dalam sebuah karya seni. Pada dasarnya, seni kriya sangat mengutamakan fungsi, sedangkan hiasanya hanyalah sebagai unsur pendukung saja. Beberapa contoh seni kriya yang siap pakai adalah teko, kursi, meja, sarung bantal dan lain sebagainya. Sebagai Dekorasi Banyak sekali produk dari seni kriya digunakan sebagai pajangan. Karena seni tersebut dinikmati sebagai hiasan ataupun pajangan, maka nilai estetik sangat dibutuhkan. Berikut beberapa seni kriya yang digunakan sebagai pajangan Topeng Patung kayu Guci Sebagai Mainan Disamping sebagai pajangan dan juga sebagai benda terapan, karya seni kriya juga bisa kita fungsikans ebagai mainan. Namun meskipun digunakan sebagai mainan, tetapi karya seni kriya tetap harus mempertahankan nilai-nilai estetika yang dimiliknya. Berikut ini akan kami sebutkan beberapa contoh karya seni kriya yang bisa digunakan sebagai mainan Dakon karya seni kriya kayu Yoyo karya seni kriya kayu Wayang karya seni kriya kulit Boneka karya seni kriya tekstil Dll Dari sebagian fungsi yang sudah kita bahas tadi, pasti ada beberapa dari kalian yang sudah pernah mencobanya/ melihatnya. Ragam Motif Batik Batik Semen Asal kata semen yaitu semi yang mempunyai arti tumbuh, yang memiliki makna kehidupan yang semi atau kehidupan yang terus tumbuh atau berkembang. Ornamen pada motif semen ada 3 bagian. Pertama yaitu ornamen yang memiliki hubungan dengan daratan, seperti binatang kaki empat dan tumbuh-tumbuhan. Kedua yatu ornamen yang mempunyai hubungan dengan udara, seperti burung, garuda, dan mega mendung. Ketiga ialah ornamen yang ada hubungannya dengan air atau laut, ikan, ular, dan katak. Motif semen memiliki hubungan dengan pemahaman Tribawana atau Triloka. Pemahaman itu memiliki ajaran mengenai tiga dunia yaitu dunia bawah tempat orang yang jalannya sesat, dunia tengah tempat manusia hidup, dan dunia atas tempat dewa. Motif Semen memiliki berbagai motif lagi yaitu Semen gurdo, biasa dipakai untuk pesta. Motif ini memiliki sebuah makna bahwa yang memkainya akan terlihat berwibawa dan memperoleh keberkahan. Semen romobacarama dihubugkan dengan cerita ramayana yang kental dengan ajaran keutamaan melalui delapan jalan Hastha Brata. Ini merupakan wejangan dari Ramawijaya untuk Wibisana saat dinobatkan menjadi seorang raja Alengka. Jadi seme romo memilki kandungan ajaran sifat yang harus dimiliki seorang pemimpin atau raja. Nasihat itu termaktub dalam delapan keutamaan untuk seorang pemimpin asta brata. Semen mentul, dipakai untuk pakaian sehari-hari. Biasanya orang yang memakai motif ini keinginannya tidak pasti. Semen rante, arti dari rante ini adalah rantai yang bermakna ikatan. Makna lebih dalam dari motif ini memiliki arti cinta antara kedua pasangan yang terus tumbuh. Semen kuncoro, dipakai untuk kegiatan sehari-hari di keraton. Memiliki makna orang yang mengguakan motif ini akan memancarkan kebahagiaan. Semen kakrasana, motif ini asli dari Surakarta. Dibuat saat aku Paku Buwono IX, sesudah abad ke sembilan belas, memilki makna merakyat dan memiliki keteguhan hati. Motif ini bisa dipakai oleh masyarakat umum. Semen naga raja, dibuat saat Paku Buwono IV, pada akhir abad ke delapan belas, memiliki makna lambang ketentraman dalam melaksanakan pemerintahan, melindungi rakyat karena cinta kasih. Biasanya dipakai oleh abdi dalem keraton setingkat denga bupati ke atas. Semen kingkin, mempunyai makna memperlihatkan suasana yang prihatin di dalam hidup, dan sebuah permohonan agar diberikan jalan yang terang. Motif ini khusus untuk yang sudah berkeluarga. Tidak boleh dipakai orang yang jomblo. Semen kipas, memiliki makna memberikan kesegaran. Motif ini masuk dalam kategori motif yang baru. Digunakan untuk siapa saja dan dalam suasana apa saja. Semen kukila, memiliki makna supaya manusia ketika bertutur kata agar tidak menyakiti hati orang lain, dan harusnya membuat senang orang lain. Bebas dipakai oleh siapa saja dan dalam suasana apa pun. Semen sida raja, memiliki makna harapan tercapainya sebuah cita-cita yang tinggi. Biasa dipakai oleh bupati ke atas, atau biasa dipakai oleh masyarakt ketika ada upacara resmi. Semen remeng, memiliki arti untuk selalu mengingat bahwa dalam hidup pasti selalu ada dua hal yang selalu berpasangan, contoh masa bahagia dan susah, baik dan buruk, dan lain sebagainya. Bisa diakai oleh orang umum. Semen candra, dibuat saat Paku Buwono IX, ketika pertengahan abad ke sembilan belas, memiliki petunjuk bahwasannya orang yang memilki kedudukan yang tinggi haruslah memberikan pengayoman untuk orang yang ada di bawahnya, memperlihatkan sikap yang merakyat, dan tidak sok berkuasa. Motfi ini bisa dipakai oleh masyarakat umum. Semen gendhong, motif ini sama dibuat pada saat Paku Buwono IX abad ke 19, motif ini memiliki arti menjunjung tinggi derajat keluarga. Bisa dipakai untuk masyarakt umum. Batik Parang Motif batik parang adalah salah satu motif yang paling tua yang ada di Indonesia. Kata parang sendiri berasal dari kata pereng atau lereng yang mempunyai bentuk garis diagonal sebagaimana pada motif batik parang. Di setiap motif batu parang selalu ada susunan motif dengan bentuk layaknya huruf S, yang saling terkait satu dengan yang lainnya, ini memiliki makna keseimbangan. Bentuk S ini diadaptasikan dari bnetuk gelombang laut yang menunjukan semangat yang tak akan pernah reda. Motif ini asli buatan Indonesia. Sudah ada semenjak zaman keraton Mataram Kartasuro Solo. Dibuat oleh pendiri kraton, sehingga motif ini sebgai anduan untuk penentuan derajat kebangsawanan seseorang. Bahkan waktu dulunya motif ini hanya boleh dipakai oleh raja berserta keturunannya saja. Saat ini motif parang sudah mengalami banyak inovasi dalam bentuknya. Motif batik parang yang terkenal diantaranya lereng sobrah, parang klithik, parang kusuma, rusak barong, dan lainnya. Motif parang sendiri memiliki makna yang sangat tinggi. Bahasa yang disampaikan yang ada pada motif parang ini menyampaikan sebuah pesan bahwasannya selaku manusia harusnya kita tidak boleh gampang menyerah dalam menjalani hidup, layaknya ombak di samudra yang tidak ada lelahnya terus bergerak. Bentuk dari batik parang yang saling sambung , memiliki makna untuk menjalani hidup yang tak pernah putus, selalu trus konsisten untuk memperbaiki kualitas diri, berjuang untuk kesejahteraan, menjaga hubungan dengan manusia dengan manusia, manusia dengan alam, dan manusia denga Tuhan. Garis diagonal yang ada di dalam motif parang, memiliki arti bahwa manusia wajib memiliki cita-cita yang tinggi, setia pada kebenaran, dan memiliki pendirian yang kokoh. Dinamika pada pola motif parang juga memiliki kandungan arti kewaspadaan, ketangkasan, dan kontinuitas. Jenis Motif Batik Parang 1. Motif Batik Parang Rusuk Motif parang rusuk dibuat oleh Penembahan Senopati ketika bertapa di Pantai Selatan. Terinspirasi dari gelombang yang tidak kenal lelah terus menghantam karang pantai. Motif ini menggambarkan manusia yang selalu melawan ketidak adilan dengan mengendalikannya sehingga mereka menjadi bijaksana, watak yang mulia lah yang akan menjadi pemenang. Motif parang yang ada menggambarkan kekuatan dan kekuasaan. Motif ini di jaman dulu yang bisa memakai hanya seorang ksatria dan penguasa saja. Untuk memproduksi batik ini harus memiliki kesabaran dan ketenangan yang tinggi. 2. Motif Batik Parang Rusak Barong Motif parang rusak barong adalah pengembangan dari motif parang, batik ini memiliki ciri khas yaitu ukurannya lebih besar daripada motif parang rusuk. Motif ini dibuat oleh Sultan Agug Hanyakrakusuma. Motif ini bermakna kebijaksanaan, dinamika, dan kheati-hatian. Batik motif ini hanya bisa dipakai olej raja. Parang barong ini memiliki makna raja sebagai pimpinan harus berhati-hati, mampu mengendalikan diri, bertanggung jawab dan memiliki watak dan berprilau yang baik. 3. Motif Batik Parang Klitik Motif batik ini merupakan pla dari batik parang yang mempunyai bentuk stilasi yang halus, bentuknya lebih sederhana dan memiliki ukran yang kecil. Motif ini memiliki makna lembut, feminim, dan bijaksana. Motif parang klitik di jaman dahulu biasa dipakai oleh para putri raja. 4. Motif Parang Kusumo Berasal daru dua suku kata yaitu parang yang artinya lereng dan kusumo yang arinya kembang atau bunga. Di jaman dahuu motif ini hanya boleh dipakai oleh para keturuan raja jika berada di dalam keraton. Saat sekarang batik model ini biasanya dipakai ketika lamaran. Batik motif ini memiliki makna bahwa hidup itu penuh dengan perjuangan untuk menemukan keharman lahir dan batin seperti harumnya bunga. Orang Jawa yang dimaskud keharuman disini ialah keharuman batin dan prilaku, pribadi, taat dengan norma yang berlaku dan bisa membawa diri supaya terhindar dari bencana. 5. Motif Batik Parang Tuding Kata tuding memiliki arti menunjuk atau telunjuk, ha ini karena dilihat dari motif batiknya seperti telunjuk yang saling berjajaran. Makan dari motif ini adalah siapapun yang memakainya harapannya bisa menjadi seorang pemberti petunjuk kepada hal baik, mengarahkan dan menimbulkan kebaikan. Motif ini biasana dipakai oleh orang tua. 6. Motif Batik Parang Curigo Asal kata dari arang dan curigo. Curigo memiliki nama lain dari bilah keris tanpa warangka. Bentuk keris terlihat dari bentuk motif geometrik parang yang seperti keris. Ciri khas dari motif ini yaitu hiasan yang disusun sejajar sudut 45 derajat. Lalu biasanya selalu ada hiasan belah ketuat yang sejajarh dengan pola utamanya. Biasanya motif ini dipakai ketika ada pesta. Dengan menggunakan motif ini harapannya yang memakai akan memiliki kewibawaan, kecerdasan, dan ketenangan. 7. Motif Batik Parang Centung Motfi parang centung sering juga disebut parang centong merupakan ragam motif batik parang yang mempunyai bentuk seperti centong alat untuk mengambil nasi. Apabila dilihat dari arti katanya adalah pandai dalam merias diri, makannya motif ini cocok sekali untuk para wanita yang sudah dewasa, sehingga bisa lebih terlihat cantik. Biasanya motif batik ini dipakai ketika acara pernikahan. 8. Motif Batik Parang Pamor Berasal dari kata parang dan pamor, pamor dalam bahasa jawa memiliki arti energi atau aura yang bersinar dari diri seseorang. Dengan memakai batik ini, diharapkan auranya akan keluar dan juga memancar. Selain motif parang yang telah di paparkan di atas, masih banyak lagi ragam motig parang lainnya, seperti parang slobok, parang gendreh, parang srimpi, parang canthel, dan jenis parang yang dikombinasikan yang disebut parang seling. Batik Sudagaran Batik sudagaran ini sudah ada sejak jaman kerajaan majapahit sampai mataram baru. Lingkungan keraton pada masa itu mempunyai aturan yang sangat ketat dalam hal pakaian batik termasuk motifnya. Dimana motif tertentu hanya boleh dipakai oleh raja dan abdi dalem yang memiliki ikatan dengan makna dari motif batik yang harus diemban oleh sang pemilik, hal inilah yang kemuadian muncul dengan istilah batik larangan. Karena aturan yang ketat itu tumbuhlah ide-ide kreatif yang baru di sekitar lingkungan keraton dan melakukan berbagai inovasi motfi batik dengan menambahkan ornamen dan susunan pada batik. Para pelaku usaha kreatif yang mengerjakan kreasi batik itu menjadikan sebuah motif yang baru yang bisa dipakai semua orang, kemudian batik ini dikenal dengan batik sudagaran Sumber lain mengatakan sejarah dari batik sudagaran ada sejak 1850an. Awalnya para pengrajin batik sudagaran tumbuh secara individu untuk memproduksi kain batik yang bisa dijual di lingkukangan yang lebih luas yang tidak hanya untuk wilayah kraton saja. Perkemabangan dari batik sudagaran dengan terus berkembangnya teknik membuat batik dengan lebih cepat untuk memenuhi permintaan masyarakat dan harga dari selembar kain batik pun menjadi lebih murah yang bisa dibeli oleh masyarakat menengah ke bawah. Macam-macan Sulaman Sulaman Fantasi Sulam fantasi merupakan sulaman yang menerapkan beberapa tusuk hias dengan memakai berbagai warna benang. Motif yang dibuat dengan paling sedikit tiga macam tusuk hias. Pemakaian tusuk yang digunakan harus sesuai dengan bentuk dari ragam hias. Motif hias bisa berbentuk pemandangan, bunga atau geometris. Biasanya pada sulaman fantasi di buat di kain polos seperti poplin, kain tetoron, berkolin, harmonis, mori, dan kontras, sehingga sulamannya terlihat sedikit menonjol. Sulaman Perancis Sulaman perancis adalah sulaman yang timbul karena menggunakan tusuk rantai sebgai penebal. Sulaman ini biasanya dipakai untuk membuat blus, pakaian anak-anak, dan kemeja. Jenis tusuk yang digunakan adalah tusuk jelujur, tusuk balut, dan tusuk pipih yang diguanakan untuk menjahit bagian tepi dan tusuk rantai untuk mengisi daerah yang kosong. Sulaman Hongkong Sulaman Hongkong adalah sulaman yang dijahit secara bolak balik menggunakan variasi tusuk pipih yang dikombinasikan dengan warna yang bertingkat di seluruh permukaan motif. Macam-macam hias yang dipakai untuk sulaman ini adalah ragam hias tipe naturalis yang berupa tumbuhan atau hewan. Penerapan warna yang bertingkat bisa didapatkan dari campuran putih dan hitam, campuran warna lainnya dengan warna hitam, dan campuran wara lain dengan warna putih. Sulaman Terawang Sulaman terawang adalah salah satu jenis sulaman dengan hias geometris dengan bentuk empat persegi ajang yang memiliki lubang dihias dengan trens dan bisa dihias memakai teknik sisipan. Dengan menarik sehelai benang dan bisa lebih dari tenunan, akan ada benang yang lepas, benang lepas itu akan diikat dengan tusuk terawang. Sulaman ini sendiri mempunyai berbagai variasi dari hiasan terawang inggris, hardanger, terawang richeliu, terawang fillet, terawang putih, dan terawang persia. Jahit Perca Perca sendiri adalah sisa dari kain yang tidak terpakai dari industri pakaian atau sisa dari penjahit. Jahir perca juga sering disebut tambal seribu. Jenis-jenis jahit perca Ada beberapa jenis jahit perca dari segi pembuatannya a. Cara acak atau tidak beraturan Jahit perca acak / tidak beraturan merupakan teknik menjahit yang mengkombinasikan guntingan kain sisa dan ukurannya tidak sam, lalu dijahit sesuai dengan desain. b. Cara jiplakan pola Teknik ini adalah mengkombinasikan sisa kain dengan dibuat pola terlebih dahulu, lalu dijahit sesuai keinginan. c. Cara tumpang tindih Tumpang tindih merupakan teknik jahit yang mengkombinasikan kain perca yang di pola dengan cara pola bagian tengah diletakan di atas kain yang sudah disiapkan lalu dijahit di tepinya, lalu ditindih dengan pola selanjutnya dengan dijahit dari tengah menuju ke tepi sampai selesai. d. Cara jahit jelujur Jahit jelujur merupakan teknik jahit dengan tujuan untuk memberi rasa indah. Untuk mengombinasikannya menggunakan teknik mesin jahit. Cara ini hanya untuk menghias, makanya bisa diterapkan pada teknik geometris, acak, jiplakan, dan tumpang tindih. e. Cara pola geometris Teknik ini adalah teknik yang mengkombinasikn kain perca dengan bentuk geometris seperti segi empat, segi tiga, segi lima dan bentuk geometri lainnya yang bisa di ukur lalu dijahit sesuai dengan desain.
Selainitu, kerajinan tekstil dari bahan limbah juga dinilai dapat menghemat pengeluaran modal. Fungsi kerajinan tekstil dari bahan limbah adalah 1. Sebagai dekorasi (hiasan/aksesoris). Produk-produk seni kriya banyak diciptakan yang berfungsi sebagai pajangan. Contoh: boneka, taplak meja dan sebagainya.
Contoh kerajinan limbah tekstil – Seperti yang sudah dibahas pada artikel sebelumnya tentang macam-macam kerajinan tekstil, disini penulis akan membahas tentang kerajinan limbah tekstil. “Apa perbedaannya kerajinan limbah tekstil dan kerajinan tekstil?”. Kerajinan testil seperti yang sudah dibahas sebelumnya yaitu kerajinan yang menggunakan bahan dasar kain testil, dan pada umumnya menggunakan bahan yang baru juaga seperti. Contoh kain batik. Sedangkan kerajinan limbah tekstil adalah sebuah kerajinan yang memanfaat limbah tekstil yang sudah tidak dipakai menjadi barang yang bisa dipakai dan menghasilkan nilai jual. Contoh keset yang terbuat dari sisa potongan kain perca. Nah disini, penulis akan mengulas mengenai kerajinan limbah telstil, pengertian kerajinan limbah tekstil, jenis-jenis kerajinan limbah tekstil, fungsi kerajinan limbah tekstil, unsur kerajinan limbah tekstil, dan contoh kerajinan limbah tekstil serta alat dan teknik kerajinan limbah tekstil. Agar tidak penasaran jangan sampai tidak mengikuti materi ini sampai selesai ya 🙂 Contents1 Pengertian Kerajinan Limbah Tekstil2 Jenis dan Contoh Kerajinan Limbah 1. Jenis Kerajinan Limbah tekstil – Produk Benda Gambar dan Contoh Kerajinan Limbah Tekstil Benda 2. Jenis Kerajinan Limbah tekstil – Produk Benda Gambar dan Contoh kerajinan Limbah Tekstil Benda Pakai3 Fungsi Karya Kerajinan Limbah Tekstil4 Unsur Karya Kerajinan Limbah 1. Unsur 2. Unsur Ergonomis5 Motif Contoh Kerajinan Limbah 1. Ragam Hias 2. Ragam Hias 3. Ragam Hias Berdasarkan Inspirasi dari Alam6 Jenis Ragam Hias Kerajinan Limbah Tekstil BY Pengertian limbah tekstil adalah limbah yang dapat dihasilkan dari proses pengkanjian, penghilangan kanji, pemasakan, penggelantangan, pewarnaan, perserisasi, sampai proses pencetakan. Adapun teknik dari kerajinan limbah tekstil sama seperti teknik macam-macam kerajinan tekstil. Sedangkan pengertian kerajinan limbah tekstil adalah sebuah karya tangan yang dihasilkan dari sisa atau buangan suatu proses produksi, baik industri maupun produksi rumah tangga domestik. Jenis dan Contoh Kerajinan Limbah Tekstil By Adapun jenis produk kerajinan limbah tekstil dibagi menjadi 2 kelompok yaitu, kerajinan limbah tekstil benda hias dan kerajinan limbah tekstil benda pakai. Untuk lebih jelasnya lagi mari kita pelajari benda hias dan benda pakai dibawah ini. 1. Jenis Kerajinan Limbah tekstil – Produk Benda Hias By Kerajinan limbah tekstil sebagai benda hias berarti, lebih mengedepankan keindahan daripada fungsinya. Contoh Boneka, gantungan kunci dll. Jenis kerajinan limbah taekstil sebagai benda hias adalah suatu jenis kerajinan limbah tekstil yang lebih mengutamakan unsur stetika, atau lebih mengutamakan keindahannya. Adapun contoh kerajinan limbah tekstil bentuk hias adalah sebagai berikut. Gambar dan Contoh Kerajinan Limbah Tekstil Benda Hias Ada banyak contoh kerajinan limbah tekstil sebagai fungsi benda hias, diantaranya adalah. Gambar kerajinan limbah tekstil benda hias bentuk gantungan kuci By Gambar kerajinan limbah tekstil benda hias bentuk jam dinding By Gambar kerajinan limbah tekstil benda hias bentuk hewan tupai By Gambar kerajinan limbah tekstil benda hias bentuk hias gelas By Gambar kerajinan limbah tekstil benda hias bentuk 2. Jenis Kerajinan Limbah tekstil – Produk Benda Pakai By Kerajinan limbah tekstil sebagai benda pakai berarti, lebih mengedepankan nilai fungsi daripada keindahannya. Contoh keset, tas dll. Macam-macam kerajinan limbah tekstil yang selanjutnya dalah kerajinan limbah tekstil sebagai fungsi benda pakai. “Apa yang dimaksud dengan kerajinan limbah tekstil benda pakai?”. Kerajinan limbah tekstil benda pakai adalah sebuah kerajinan tangan yang lebih mengedepankan nilai fungsi, daripada keindahan atau sebagai hiasan. Adapun contoh kerajinan limbah tekstil benda pakai adalah sebagai berikut. Gambar dan Contoh kerajinan Limbah Tekstil Benda Pakai Ada banyak contoh kerajinan limbah tekstil yang dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari, berikut beberapa contoh dan gambar kerajinan limbah tekstil benda pakai. Gambar kerajinan limbah tekstil benda pakai bentuk By Gambar kerajinan limbah tekstil benda pakai bentuk By Gambar kerajinan limbah tekstil benda pakai bentuk lamping By Gambar kerajinan limbah tekstil benda pakai bentuk keset BY Gambar kerajinan limbah tekstil benda pakai bentuk sandal atau sepatu By Fungsi Karya Kerajinan Limbah Tekstil By Secara garis besar ada beberapa kerajinan kriya tekstil yang dihasilkan dari kerajinan limbah tekstil, berikut ada beberapa fungsi kerajinan limbah tekstil diantaranya adalah Fungsi kerajinan limbah tekstil sebagai benda hias, dengan adanya benda hias makan nilai kestetikanya keindahan lebih dibutuhkan. Fungsi kerajinan testil sebagai benda praktis terapan, karena fungsi adalah hal yang paling dipriorotaskan dalam kerajinan limbah tekstil. Kerajinan limbah tekstil juga dibutuhkan untuk sarana pelestarian alam dan lingkungan. Dan meskipun sebgai benda mainan tetap mempertahankan nilai-nilai estetika. Unsur Karya Kerajinan Limbah Tekstil By Nah, berikut ada beberapa unsur karya kerajinan limbah tekstil, yang dapat dibagi menjadi 2 yaitu unsur estetika dan unsur ergonomis. Berikut penjelasannya. 1. Unsur Estetika By Unsur estetika, unsur keindahan bentuk yang selau bergantung pada keindahan. Untuk menghasilkan prodak kerajinan limbah tekstil yang bagus dan memiliki nilai keindahan dan nilai estetis, dalam pembuatan kerajinan tangan seseorang pengkrajin harus bisa menguasai unsur-unsur seni seperti Komposisi Warna Bentuk Garis Bidang dan Dari bahan baku limbah tekstil yang akan dibuat menjadi kerajinan 2. Unsur Ergonomis By Unsur ergonomis, unsur tekstil lebih mengutamakan kenyamanan pengguna dan bentuk disain yang mengikuti fungsi. Unsur ergonomis dalam kerajinan limbah tekstil adalah unsur tekstil yang mengutamakan kenyamanan pada penggunanya. Dalam teori disain ergonomis dikenal dengan prinsip from follow function atau bentuk desain yang mengikuti fungsi. Adapun contoh kerajinan limbah tekstil dari unsur ergonomis Pakaian batik Kain tenun Kain songket dan Kain tapis Agar suatu produk disain dianggap berhasil ada tida aspek disain yang harus diperhatikan diantaranya adalah Keamanan safety Kenyamanan ergonomi Keindahan estetika Motif Contoh Kerajinan Limbah Tekstil By Ragam hias yang disebut dengan ornament merupakan suatu bentuk hiasan yang menjadi pola pada suatu karya seni atau kerajinan yang diulang-ulang. Berikut motif ragam hias kerajinan limbah tekstil. 1. Ragam Hias Murni By Hanya memberi nilai tambah estetika keindahan Ragam hias murni adalah ragam hias yang berfungsi memberi nilai tambah pada hiasan estetika dan tida berhubungan pada nilai fungsi benda tersebut. 2. Ragam Hias Simbolis By Ragam hias simbolis berarti selain memberik keindahan pada suatu benda, juga memberi arti tertentu yang berasal dari adat istidat, sosial maupun agama, yang bertujuan untuk menghindari salah penggunaan dalam ragam hias tersebut, dan harus ditaati. Contohnya adalah Ragam hias kaligrafi Ragam hias pohon hayat Ragam hias burung phoenix Ragam hias swastika dsb 3. Ragam Hias Berdasarkan Inspirasi dari Alam By Ragam hias yang diambil dari inspirasi alam, yang mengandung makna loso suatu suku bangsa, yang memberikan manfaat dan berguna untuk suatu bangsa tersebut. Adapun ragam hias inspirasi dari alam adalah Ragam hias geometris mengulang suatu bentuk buku dan ukuran tertentu Ragam hias tumbuh-yumbuhan flora yang mencerminkan suatu wilayah tersebut Ragam hias makhluk hidup Ragam hias dekoratif Ragam hias figuratif Ragam hias polygonal Jenis Ragam Hias Kerajinan Limbah Tekstil By Nah, secara garis besar, ragam hias memiliki banyak macam ragam hias sesuadi dengan tempat penduduk masyarakat, berikutn jenis ragamhias pada masyarakat. Orang yang hidup di pesisir pantai, menggunakan ragam hias dengan motif berbagai jenis, seperti dibawah ini. Motif atau bentuk binatang laut Bentuk awan Bentuk bintang Bentuk bulan Bentuk matahari Orang yang hidup di tepi hutan dan pegunungan menggunakan ragam hias jenis kerajinan limbah tekstil sebagai berikut Bentuk tumbuhan Bentuk buah Bentuk burung Bentuk serangga yang sering mereka jumpai
Berikutini isi artikel contoh kerajinan limbah tekstil dan cara membuatnya. Yuk Mari mengenal kerajinan Textil Limbah tekstil dan bahan serta fungsi produk hasil karya tekstil. Limbah lunak anorganik umumnya berasal dari kegiatan industri pertambangan dan domestik dari sampah rumah tangga. Sesuaikan dengan kebutuhan dan teknik pembuatannya.
Kerajinan Tekstil. Foto PixabayKerajinan Indonesia sudah banyak dikenal hingga ke berbagai penjuru dunia. Salah satunya kerajinan tekstil. Seperti namanya, kerajinan ini dibuat dengan menggunakan bahan baku tekstil. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, tekstil adalah barang tenun atau bahan dari buku Jejak Seni Dalam Sejarah Islam karya Febri Yulika, seni kerajinan tekstil telah lama dikenal olah bangsa Arab. Perkenalan tersebut diawali oleh hubungan dagang antara bangsa Arab dengan negara lain seperti China yang dikenal menghasilkan kain tenun ini tengah marak kerajinan tekstil yang diproduksi dari bahan limbah. Bahan ini dipilih untuk mengurangi sampah limbah plastik yang dapat mencemari lingkungan. Selain itu, kerajinan tekstil dari bahan limbah juga dinilai dapat menghemat pengeluaran Kerajinan Tekstil dari Bahan LimbahKerajinan Tekstil. Foto PixabayMengutip buku Prakarya dan Kewirausahaan Kelas X SMA/SMK/MA, produk kerajinan tekstil dari bahan limbah dibagi menjadi dua jenis, yaituProduk Limbah Tekstil Daur Ulang RecycleProduk daur ulang dapat mengubah barang-barang bekas yang semula tak terpakai menjadi barang baru lagi. Contoh Kain perca yang dibuat kembali menjadi sebuah lembaran kain dengan teknik Limbah Tekstil yang Digunakan Kembali ReuseProduk reuse mengajak masyarakat untuk menggunakan kembali produk yang sudah dipakai. Namun untuk menambah nilai keindahan, biasanya dilakukan langkah kecil untuk mempercantiknya. Contoh Pakaian yang dirancang ulang seolah-olah menjadi baru, misalnya kaos yang sudah usang dicelup dan ditambahkan teknik sablon di Tekstil. Foto PixabayMengutip buku Prakarya Dan Kewirausahaan Tata Busana Di Madrasah Aliyah Pengenalan Dan Praktik Penggunaan Alat Jahit Mesin Dan Manual oleh Suprihatiningsih, fungsi kerajinan tekstil dari bahan limbah adalah sebagai Sebagai Dekorasi Hiasan/AksesorisProduk-produk seni kriya banyak diciptakan yang berfungsi sebagai pajangan. Dengan fungsi sebagai pajangan, nilai estetika sangat dibutuhkan. Kerajinan tekstil yang dapat dijadikan hiasan yaitu boneka, taplak meja, dan Sebagai Benda Terapan FungsionalSelain sebagai hiasan, kerajinan tekstil juga dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Contohnya pakaian, tas, aksesoris, dan masih banyak juga memiliki fungsi sebagai mainan. Meski begitu, dalam membuatnya harus tetap memperhatikan nilai-nilai Sebagai Kelengkapan RitualDikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemdikbud, kerajinan juga memiliki fungsi sebagai kelengkapan ritual. Di mana kerajinan yang mengandung simbol-simbol tertentu dan berfungsi sebagai benda magis berkaitan dengan kepercayaan dan spiritual. Contohnya kain ulos. Kain tenun khas suku Batak ini biasanya dikenakan saat upacara pernikahan, pemakaman, dan pesta adat lainnya.
XLWkS. 191 53 335 354 122 307 297 225 369
salah satu fungsi kerajinan tekstil dari bahan limbah